Menurut laporan detikhealth, saat ini belum jelas apa sebenarnya penyebab dari penyakit ini dan apakah telah didiagnosis dengan benar. Meskipun begitu, belakangan ini terjadi peningkatan kasus penyakit pernapasan terutama di kalangan anak-anak di China sehingga hal ini mengundang perhatian dari para pihak berwenang.
Penyakit ini Berhubungan Dengan Covid
Mereka yang bertanggung jawab atas masalah ini di China menduga bahwa kemunculan penyakit ini ada kaitannya dengan kebijakan pembatasan COVID-19 yang lebih longgar. Mereka menyatakan risiko dari penyebaran virus seperti influenza serta infeksi bakteri yang umumnya menyerang anak-anak akan muncul setelah upaya pencegahan penularan virus Corona dilonggarkan. Sebuah hipotesis yang masuk akal menurut Marion Koopmans yang merupakan ahli virologi Belanda yang menjadi penasihat WHO mengenai COVID-19.
Para Ahli menduga ini merupakan Varian Baru Covid
Ahli virologi Tom Peacock dari Imperial College London, yang telah memantau dengan cermat kemunculan varian virus Corona baru, mengatakan bahwa ada alat yang tersedia untuk ‘dengan cukup cepat’ menularakan influenza atau virus Corona yang baru muncul. Oleh karena itu, muncul kesimpulan bahwa penyakit ini tidak mungkin muncul begitu saja tanpa disadari. Mereka mengira bahwa kemungkinan penyakit yang muncul ini merupakan kombinasi dari beberapa faktor termasuk COVID-19, flu, RSV, dan faktor-faktor lain yang bisa memperburuk kondisi. Walaupun demikian, belum ada bukti yang jelas mengenai asal-usul jelas dari penyakit ini dan penyebabnya masih menjadi misteri.
Kondisi ini benar-benar memprihatinkan, dalam upaya penanganan pandemi COVID-19, kesehatan anak-anak dan generasi muda menjadi salah satu prioritas utama. Kondisi yang belum sepenuhnya teridentifikasi memang bisa menjadi tantangan bagi para ahli dan tenaga kesehatan di seluruh dunia. Oleh karena itu, para pakar dan ahli kesehatan terus melakukan penelitian dan pengembangan untuk menjaga kesehatan masyarakat di seluruh dunia.
http://dlvr.it/SzM2D7